1. Kemaren menteri dahlan iskan memberika. Penjelasan terkait tudingan
saya bhw dia telah melakukan kesalahan fatal dalam menunjuk Megananda
2.
Saya menuduh Menteri BUMN Dahlan iskan yg menunjuk Megandanda sebagai
Dirut Holding PTPN, sbg keputusan keliru dan penuh motif kotor
3.
Dahlan Iskan membantah (tidak semua) tuduhan saya itu. Point2
penjelasannya : bhw Megananda adalah calon "terbaik" diantara calon yg
ada
4. Bahwa megananda tidak benar terafiliasi kepada
partai golkar. Bahwa megananda telah lolos fit and proper test.
Megananda jg berpengalaman
5. Sebelumnya dahlan iskan menyebutkan bhw alasan utama penunjukan Megananda adalah karena Megananda punya "integritas" yg bagus
6.
Dahkan iskan menilai megananda punya integritas bagus karena "mengaku
pernah menolak permintaan nazar sebanyak 15 kali" hehehe
7.
Diluar "pengakuan megananda yg pernah tolak 15 kali permintaan nazar"
itu, dahlan iskan tak bisa jelasakan parameter integritas lainnya
8.
Dahlan iskan yg selama diketahui punya banyak "mata dan telinga" tidak
tahu tentang integritas dan track record megananda yg sebenarnya
9.
Dahlan iskan "tidak tahu" bgmn rusak dan korupnya PT. PN 3 dulu sewaktu
dipimpin megananda. Dia malas cari info ke pihak internak PTPN 3
10. Dahlan juga "tak tahu" bahwa istri megananda dulu pernah menjadi caleg golkar di sumater utara.
11.
Dahlan iskan juga "tidak tahu" bhw selama jd asdep dan deputi industri
primer kemBUMN, megananda sering2 disebut2 minta suap kepada..
12.
..kepada hampir semua direksi BUMN yg berada dibawah kedeputiannya.
Meganada juga diduga sering menitipkan pengusaha2 hitam menjadi..
13...rekanan di BUMN2 dan menekan direksi2 BUMN agar memenangkan perusahan2 konco2nya pada tender2 di BUMN2.
14. ..saya pernah ditunjukan oleh direksi BUMN tentang sms2 megananda yg minta "dibantu" utk menangkan perusahan tertentu
15.
Ketika menteri BUMN mustafa abubakar sakit dan non aktif. Megananda
juga diduga mengumpulkan suap dari direksi2 BUMN dgn janji akan ..
16...akan
dipilih kembali atau dipromosi ke BUMN2 lain. Jk dahlan iskan mau
"sedikit" saja rajin cari info dia akan tau fakta yg sebenarnya
17.
Dahlan iskan juga tidak menjawab tentang pelanggaran yg dia lakukan
terkait dengan batas usia direksi BUMN yg ditetapkan dlm permenBUMN
18.
PermenBUMN menyebutkan batas usia direksi BUMN ketika awal menjabat
adalah maks 56 tahun. Megananda 61 tahun. DI langgar aturan sendiri
19.
Dahlan tidak ada menyebutkan satupu prestasi megananda yg menjadi dasar
penunjukan megananda, kecuali "pernah tolak nazar 15 kali"
20.
Dahlan juga ga mau tau soal kedekatan megananda dgn ade komarudin (elit
golkar) atau loyalitas megananda kpd Ical/ ARB/golkar
21.
Padahal selama ini megananda selalu umbar kemana2 bhw dia
didukung/dibeking oleh Golkar dan sewaktu mau dicopot dari jabatan
deputi..
22...dia buru2 minta "perlindungan" kepada
golkar dan ical. Dahlan iskan tsk mau jujur kepada rakyat/publik ttg apa
yg sebenarnya terjadi
23. Yang jelas, dahlan mengaku "jatuh cinta" pd megananda karena "pengakuan" megananda bhw dia pernah tolak nazar 15 kali
24.
Pengakuan megananda itu belum tentu benar dan hanya memanipulasi dahlan
iskan yg sedang senewen karena dituding menerima suap dari Nazar
25.
Tentang hal2 lain2 dan seterusnya terkait blunder dahlan iskan ini akan
sy twitkan nanti setelah dapat informasi lbh lengkap ttg Dahlan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar